Kita nggak bakal tau kalau tidak mencobanya. Kalimat itu udah sering kali aku dengar dari jaman dulu banget. Pelopor kalimat ini menurutku dialah tuan Thomas Alva Edison yaitu ilmuwan penemu lampu. Konon katanya dia menciptakan lampu dengan mencoba terus walaupun mengalami kegagalan sampai berkali-kali hingga akhirnya diapun berhasil menciptakan bola lampu.
Belakangan ini, kalimat "kenapa nggak dicoba?" itu sering kali muncul dibeberapa lamunanku. Bahkan waktu lagi shalat 'ketauan banget kalo shalat aku gak khusyuk yak. Kepikirannya itu gini, aku kan bekerja sebagai IT diperusahaan kelapa sawit. Yang lumayan punya waktu luang untuk melakukan hal lain selain kerjaan. Waktu luang aku tuh selama ini biasanya aku habisin untuk mainin hape, scrol-scrol sosmed dan rebahan doang.
Tapi kok dilalah sekarang aku kepikiran untuk jadi orang yang lebih produktif diwaktu senggangku yang selama ini cuma kubuang gitu aja. Salah satu yang pengen kubuat adalah nulis di blog, ya walaupun aku nggak mahir menceritakan keluh kesahku lewat tulisan. Tapi apa salahnya dicoba dan mudah-mudahan ketagihan abis itu konsisten nulis.Ya walaupun lebih banyak labilnya kalo soal nulis. Banyak malesnya tapi "kenapa nggak dicoba?"
Belakangan ini malah kalo malam aku mencoba buat-buat video tutorial singkat yang aku uploud ke youtube. Dimana aku ngomong sambil ngerekam aktivitas aku dikomputer 'ini sih masih nyambung sama kerjaan "dunia IT". Mulai dari yang simple-simple gitu dan gak mau ribet sama editing-editing dulu karena takut menurunkan minat bikin video. Editing emang kadang bikin punyeng dan takutnya minat bikin video malah ngedrop. Yaudah aku coba dengan yang simple-simple aja dulu. Kan nggak ada salahnya mencoba. Harapanku lagi-lagi semoga aja konsisten.
Tujuan aku mencoba hal-hal iseng seperti ini, cuma pengen meninggalkan jejak keproduktifan aja sih. Aku ngebayangkannya 'andai aku terus konsisten ngelakukannya dan nggak berasa ternyata udah banyak yang aku buat walaupun nggak ada yang lihat atau minat dengan yang aku buat. Setidaknya bakalan jadi kesenangan diri sendiri untuk melihat-lihatnya kembali dimasa mendatang. Contohnya aja kalo aku ngeliat lagi hasil video buatan aku bareng temen-temen yang udah lama aku buat dulu rasanya seneng aja gitu, suka ketawa-ketiwi sendiri. Itu aja alasan aku dan "Kenapa Nggak Dicoba?"